Author: Deonida Yosi Rasdyasivi
Genre ff: comedy, sad, romance, friendship, action, dll.
Cast ff: Suzy MissA & Eunhyuk SJ
Leght FF: Part 2-3
Other Cast ff: Yuri SNSD, Jia MissA, Donghae SJ, Taeyeon & Sunny SNSD, Taecyeon 2PM, Fei MissA
Rating ff: umum
~Happy Reading~
*Suzy Pov*
“A.. aku.. aku sedang mengerjakan tugas dengan
teman-temanku” kenapa aku jadi gagap begini? Ish.. menyebalkan. Lagi
pula ini juga latihan pertama, jadi apa salahnya bila aku tidak hadir?
“teman? Kau yakin? Dimana mereka? Aku tidak melihatnya” pelatih ini, benar-benar ingin membuatku mati karna gugup.
“in.. eoh! Kemana mereka?” Taeyeon eonni? Sunny eonni? Kemana mereka?
Mereka benar-benar jahat. Meninggalkanku tanpa berpamitan. Ini sungguh
memalukan.
“yang baru saja bersamamu? Kurasa mereka seniormu. Bukan teman-temanmu”
“bagaimana kau..”
“tau? Kalian masih memakai seragam. Terlihat jelas nama kelas kalian”
hebat. Aku benar-benar malu sekarang. Apa yang sebenarnya ia inginkan?
Bahkan namanya saja aku belum tau. Huft..
_seminggu kemudian_
Baiklah. Hari ini aku akan berangkat. Pelatih yang belum jelas
asal-usulnya itu membuatku semakin penasaran. Ya. Aku akan berangkat..
Akhirnya, sampailah sudah aku di halaman depan SMA KIRIN. Tapi sial,
kegiatan telah dimulai. Baik-baik, aku akan tetap berangkat.
“Kau terlambat? Dari mana saja kau? Mengerjakan tugas dengan seniormu
lagi? Kau tidak meminta maaf padaku?” akh! Siapa dia? Belum apa-apa
sudah membuatku geram! Menyebalkan. Benar-benar menyebalkan!!
“aku,.. eoh,, baiklah. Aku minta maaf pelatih”
“pelatih? Namaku Lee Hyuk Jae. Panggilah aku Senpay Lee. Faham? Dan
sebaiknya, kau berlari keliling halaman 3x” apa? Dia ingin mematahkan
tulang kakiku ya!
“hhahh.. sudah. Izinkan aku ikut berlatih”
kakiku pegal, serasa mau patah. Walau hanya 3x, tapi bayangkan saja
seberapa luas halaman depan sekolah ini.
“push Up 2 seri, dan..”
“hey! Memangnya berapa usiamu?!” aku mulai berteriak. Telah tak tahan
aku diperlakukan seperti ini. Dia masih muda, jadi tidak boleh seenaknya
menghukum orang. Lihat! Aku akan mengalahkan orang ini.
“19, aku baru saja lulus SMU tahun ini. Ada apa?”
“19? Hey!! Berarti kau tak usah berlagak seperti guru tua yang selalu
menghukum muridnya! Lagi pula, guru di SMA KIRIN tidak ada yang berlaku
seenaknya seperti kau! SENPAY LEE HYUK JAE!” hatiku semakin panas. Ku
rasa, darahku kini mulai mendidih.
“Sssttt.. hentikan
ocehanmu, dan lakukan apa yang kau perintahkan!” dia menjawab dengan
sangat santai. Kalau memang bisa, serasa ingin ku telan bulat-bulat pria
menyebalkan yang ada di hadapanku ini.
“Hay! Kau ini benar-benar! Sekali lagi kau paksa aku, awas saja. Kau akan ku..”
“pukul? Ingatlah, aku pelatih karatemu. Dan apa itu karate? Kau pasti
sudah tahu kan kalau di dalamnya pasti ada pukulan?” benar juga. Ah..
Bae Soo Ji, apa yang kau katakan? Kau benar-benar membuat malu dirimu di
depan semua orang.
“huft. Baik Senpay Lee”
_skip_
“kita mulai dengan ini. Lakukanlah pukulan lurus kearah uluh hati.
Bagus, kalian melakukannya dengan baik. Tetap seperti itu dan jangan
merubah posisi. Pertahankan kuda-kuda kalian sementara aku akan
membenarkan pukulan-pukulan teman kalian yang kurang sempurna” memangnya
dia siapa? Dasar tukang sombong. Aku benci hari ini. Baiklah, untuk
menghindari aku dipermalukan lagi. Aku tak akan tersenyum dan berkata
apa-apa. Diam seperti boneka yang murung.
“Bae Soo Ji, apa ada
yang salah denganmu? Wajahmu sangat kusut seperti baju yang belum
diseterika. Tersenyumlah maka wajahmu akan terlihat sedikit lebih
manis.” Apa? Apa yang dia katakan? Walaupun Senpay Lee hanya berbisik
dibelakangku, tapi suaranya terdengar jelas.
“sebenarnya, kau ini cantik Bae Soo Ji”
“apa?” aku benar-benar terkejut. Apa benar kata Taeyeon eonni kalau
dia cocok denganku? Apa dia menyukaiku? Tanpa berfikir panjang aku
langsung berdiri dan menoleh ke belakang. Dan tak sengaja mata kami
saling bertatapan. Mengapa? Mengapa aku kembali merasa gugup?
“kau ingin aku mengulangnya?” jawabnya santai, namun ia tetap
mempertahankan tatapannya dan malah sedikit mendekatkan wajahnya.
“kenapa diam?”
“Sen.. Senpay Lee, apa yang ingin kau lakukan?” tanyaku lirih dan
terbata karena kegugupanku. Suasana menjadi hening, tapi Senpay Lee
semakin dekat denganku.
“apa yang ingin ku lakukan?” semakin
dekat. Dia berhasil membuatku menelan ludah. Aku bingung, gugup, dan
malu dengan semua orang. Sebenarnya apa yang ingin dia lakukan..??!!!!
TBC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar