Cast:-Seo Joo Hyun
-Cho Kyuhyun
Other Cast:Cari sendiri
ya
Genre:Romance,Mystery,and
School Life
Author:Shin Hana
Desclaimer: FF ini punya
saya dan hasil ide saya.Palgiat??? Berdosa besar ya!!! Para cast hanya meminjam
dan tetap milik tuhan Yang Maha Esa.
Note: Hai semuanya!!!! Makasih
buat wires yang sudah baca ff aku. Hehehe…misteri di ff ini udah mulai keluar
sedikit demi sedikit ya.
~Happy Reading~
Sebelumnya di Genius
Boy part 4: False Person
“Ada kata-kata terakhir? Aku akan mengabulkannya,”
kata Jaejeong.Changmin pun berpikir lalu senyumnya pun mengembang.Jaejeong pun
bingung.
“Jangan bunuh aku,” jawab Changmin tegas.
“Shireo,itu tak bisa dikabulkan,” protes Jaejeong.
“Kalau begitu tembak kepalamu,” jawab Changmin
mencoba tawar menawar.Jaejeong pun kesal.
“ Jangan remehkan aku,” bentak Jaejeong. Senyumnya
mengembang saat dia ingin menarik pelaktuknya. Changmin pun mulai berkomat-kamit
berdoa.
_______Genius Boy part
5: Jung Yunho is??_______
Ctik…ctik…Changmin pun
membuka matanya dan tertawanya pun hampir saja keluar. Ia melihat Jaejeong
berwwajah cemberut karena peluru di dalam pistol tersebut habis. Sedangkan
Jaejeong tidak membawa persediaan peluru. Padahal Jaejeong ingin sekali
menghilangkan nyawa seseorang hari ini.
‘Huffttt..aku selamat,’
batin Changmin bahagia.
Jaejeong pun menatap
sang sajangnim atau Yunho dengan puppy eyesnya.Matanya berkata bahwa ia ingin
meminta peluru cadangan Yunho. Tapi sayang usahanya tidak berhasil karena Yunho
tidak meminjamkannya.
“Sudahlah,ayo kita
pergi dan tinggalkan namja ini,” perintah Yunho sambil menunjuk kea rah
Changmin.
“Lho,kok kita ninggalin
genius boy palsu ini?” protes Junsu kecewa. “Aish,padahal lebih baik kita bunuh
saja dia.”
“Wekkkk :p enak saja
main bunuh,justru kalian tuh yang harus dibunuh karena salah menangkap orang,”
balas Changmin tidak terima. “Kelompok penjahat kayak apa ini,masa culik orang
saja salah.”
“DIAM!!!!”teriak Yunho
kesal lalu menatap Changmin kesal. “Bocah,jangan remehkan kelompok kami,kami
ini adalah…” Yunho tidak meneruskan kata-katanya lalu menoleh ke arah anak
buahnya agar mereka yang menjawabnya.
“Kami ini Angry Bird
tahu,” seru Jaejeong keras.
“Bukan,kita ini kan
kelompok Doraemon,” seru Yoochun dan Junsu tidak mau kalah.
Brakkk…Yunho memukulkan
tongkat kayu yang tidak tahu dapat dari mana ke arah lantai. Mereka bertiga pun
menghentikkan perdebatan mereka dan menatap takut ke arah Yunho yang mukanya
sudah memerah karena marah melihat tingkah laku anak buahnya.
“KITA INI BEST SUPER
KILLER,” teriak Yunho dengan keras sekali hingga mereka bertiga pun terpental
ke pojok. Changmin pun menutup telinganya saking kerasnya suara Yunho. Taecyeon
yang sedari tadi di belakang Yunho pun menutup telinganya karena takut gendang
telinganya hancur.
Para penjahat pun
keluar dari ruangan tempat Changmin disekap. Sepertinya mereka belum memutuskan
apa yang harus dilakukan kepada Changmin. Changmin hanya bisa berharap semoga
Kyuhyun bisa membawanya pergi dari sini dalam keadaan tampan dan keren *nih
masih aja mementingkan penampilan*.
------------------------
Sementara itu di café
Wires *emang ada ya nama café tersebut?*,Kyuhyun sibuk mencari cari gambar yang
dikirimkan Changmin kepadanya.Sebuah gambar jembatan yang pasti menjadi lokasi
dimana Changmin diculik. Beberapa lama kemudian,Kyuhyun pun mengetahui lokasi
jembatan tersebut.
“Gotcha,aku dapat dimana
lokasi jembatan ini,” seru Kyuhyun senang karena tak lama lagi ia akan
menyelamatkan Changmin. “Jembatan ini ada di dekat Sungai Han.”
“Mwo??Jadi maksudmu
Changmin ada disini?”tanya Hana lalu menatap Kyuhyun. “Jadi kita harus mencari
Changmin disini? Ini pasti tidak akan mudah karena Sungai Han sangatlah luas.”
“Nde,aku setuju
sekali,” timpal Siwon.
Seohyun asyik mengagumi
gambar yang diambil Changmin. Menurut Seohyun,Changmin hebat sekali bisa
memotret foto dengan bagus padahal dia kan diculik.Mata Seohyun berbinar
bahagia hingga tak sadar bahwa Kyuhyun,Hana,dan Siwon sudah meatapnya dengan
aneh.
“Aku sangat penasaran
dimana posisi Changmin saat memotret gambar ini,” ujar Seohyun tanpa sadar.
“Mungkin aku harus bertanya padanya saat dia sudah selamat.”
Kata-kata Seohyun
terdengar di telinga Kyuhyun,Hana,dan Siwon. Kata-kata itu terus
terngiang-ngiang di pikiran mereka hingga akhirnya mereka tahu dimana lokasi
Changmin diculik. Lokasi Changmin diculik adalah posisi lokasi Changmin saat ia
memotret.
“Itu dia,” seru trio
genius yang membuat Seohyun hampir jantungan.
Hana pun langsung
merebut I-pad milik Kyuhyun dan mulai mengutak-atik benda tersebut. Seohyun
sepertinya merasa bingung karena Siwon melemparkan senyum padanya dan Kyuhyun
mengelus rambutnya dan itu membuat jantung Seohyun semakin berdetak kencang.
“Ini dia,gubuk di tepi
sungai Han adalah satu-satunya lokasi yang cocok dengan hasil gambar yang
dipotret Changmin,” teriak Hana semangat lalu menatap leher Kyuhyun.Hana
bingung karena kalung CK yang ia lihat di sekolah tidak ada di leher Kyuhyun.
“Tapi gubuk seperti ini
kan susah mencarinya,” protes Siwon. “Sungai Han itu sangat luas hingga
mustahil untuk menemukan lokasi gubuk tersebut.”
“Kyuhyun~ah,dimana
kalungmu?” tanya Hana sambil menunjuk leher Kyuhyun. Seohyun langsung menatap
ke arah Kyuhyun karena ia belum tahu kalung yang dimaksud Hana.
“Kalung itu ada di
Changmin,” jawab Kyuhyun lalu menatap Hana bingung. “Wae?”
Hana hanya diam dan
lalu mengeluarkan sebuah alat dan mulai mengutak-atik alat tersebut. Tiba tiba
layar pada alat tersebut menunjukkan sebuah titik berwarna kuning. Hana pun
menyerahkan alat tersebut pada Kyuhyun.
“Ini alat pelacak
buatanku. Sebelumya aku sudah memberikan tanda pelacak di kalung tersebut agar
mengawasimu tapi rupanya kalung itu ada di tangan Changmin,” jelas Hana.
“Bagus,kalau begitu
kalian bertiga segera melapor ke polisi. Aku akan menyelamatkan Changmin,” seru
Kyuhyun.
Sebelum Hana dan Siwon
mencegahnya,Kyuhyun sudah berlari dari tempat itu dengan kecepatan tinggi.
Mereka berdua hanya menggelengkan kepala tanpa mereka sadari bahwa Seohyun juga
mengikuti Kyuhyun.
------------------
Di perusahaan Cho
Corporation dimana perusahaan itu bekerja di 10 bidang yaitu
obat-obatan,elektronik,persenjataan
militer,games,pendidikkan,pertanian,perekonomian,pembangunan,industry,dan
pakaian. Di ruangan yang merupakan tempat ruangan tempat sajangnim
bekerja,Younghwan sibuk tenggelam di dunia kerjaannya.
Tok…tok…tok….suara
ketukan pintu membuat kesibukan Younghwan terhenti. Dia semakin marah saat
orang yang mengetuk pintunya adalah Choi Kiho. Jujur,Younghwan sampai saat inu
sangat membenci Kiho.
“Ada apa kau kesini
eoh?” tanya Younghwan ketus. Kiho hanya terkekeh-kekeh mendengarnya.
“Apa aku tak boleh
bertemu dengan chingu lamaku?” tanya Kiho balik dengan wajah tersenyum.
“Cih,pertemanan kita
sudah berakhir Choi Kiho,” cibir Younghwan seraya mengibaskan tangannya seakan
mengusir Kiho dari ruangannya.
Choi Kiho hanya
tersenyum sinis lalu menatap sebuah foto yang terpajang di dinding. Senyumnya
terkembang saat melihat foto tersebut. Younghwan hanya menatap Kiho dengan
tatapan benci.
“Younghwan~ah,karena
kau masih chingu-ku,aku akan memberitahukan rencanaku,” kata Kiho menatap mata
Younghwan intens. “Aku akan menghancurkan keluargamu,Cho Younghwan.”
“Hahahahaha…omong
kosong.”
“Ckckckckck…aku akan
membuatnya menjadi lebih menarik,” ujar Kiho yang membuat Younghwan mngerutkan
keningnya. “Bagaimana jika aku menggunakan anakmu untuk membuatmu
menderita,Younghwan~ah.”
Mata Younghwan
terbelalak lebar saat mendengar kata-kata Kiho. Tangannya mengepal dengan erat.
Ingin sekali ia memukul mulut Kiho jika saja ini bukan di kantor. Kiho hanya
tersenyum penuh kemenangan melihat Younghwan tanpa menyadari bahwa Cho Hanna juga
mendengarkan semua pembicaraan. Tangan Hanna terkepal erat.
-------------------------
“Kau seharusnya tidak
mengikutiku,Seohyun~ah,” kata Kyuhyun kesal saat menyadari bahwa Seohyun
mengikutinya. Tapi sayangnya,Kyuhyun tak bisa menyuruh Seohyun kembali karena
Seohyun sudah terlanjur mengikutinya. Lagian Kyuhyun tidak yakin jika Seohyun
mau menuruti permintaannya.
“Cih,aku hanya ingin
membantumu,” balas Seohyun. “Lagian aku tidak yakin jika kau bisa menghadapi
para penjahat itu seorang diri.”
“Jadi?”
“Aku ingin membantumu
melawan para penjahat itu,”jawab Seohyun dengan gembira dan riang.
“Yak!!!! Kalau kau
ikut,mungkin kau tidak akan membantu tapi menghambat,”seru Kyuhyun dengan wajah
yang kesal. Seohyun tetap cuek dan pura-pura tidak mendengar teriakan Kyuhyun.
Seohyun dan Kyuhyun
berjalan perlahan menuju Sungai Han. Kyuhyun melihat alat pelacak punya Hana.
Di alat itu terlihat bahwa sebuah titik berwarnakuning ada di dalam gubuk yang
ada di tepi Sungai Han. Gotcha,mereka menemukan markas dimana Kyuhyun diculik.
“Itu dia tempat Kyuhyun
disekap,” tunjuk Kyuhyun mengarah ke sebuah gubuk. Seohyun menganggukkan
kepalanya mengerti.
Kyuhyun dan Seohyun berjalan
mengendap-ngendap dan masuk ke dalam gubuk itu diam-diam. Mereka agak takut
saat masuk ke dalam gubuk,banyak penjahat atau para penculik Changmin yang
memakai senjata. Kyuhyun langsung sigap mencari senjata juga dan menemukan
kayu.
Mereka berdua membuka
satu demi satu pintu secara diam-diam sampai pada akhirnya mereka menemukan
Changmin yang dalam keadaan terikat. Seohyun langsung membuka ikatan Changmin.
Setelah ikatan itu lepas,Changmin langsung memeluk mereka berdua dengan
gembira.
“Huwaa….aku tak
menyangka jika kalian akan menolongku,” seru Changmin terisak.
“Ya…ya..ya…sekarang
kita harus pergi dari sini,”kata Kyuhyun lalu menatap ke jendela. “Kita kabur
lewat jendela itu saja.”
Satu persatu mereka pun
kabur melewati jendela tersebut. Saat Seohyun hendak keluar,tiba-tiba Yunho dkk
masuk ke dalam ruangan tersebut. Seohyun langsung bergegas keluar.
“Cih,ada semut masuk,”
desis Yunho lalu menatap Jaejeong,Yoochun,dan Junsu. “Kalian bertiga aku
perintahkan bunuh semut semut itu.”
“Mwo?? Taecyeon kok gak
disuruh?” protes Jaejeong tak terima menatap Tacyeon tajam.
“Dia sudah menjalankan
tugasnya. Lagipula dia kan bukan anggota kita.”
Mereka bertiga mendengus
kesal. Tapi mereka tak berani membantah karena takut dibunuh oleh Yunho. Mereka
langsung meraih senjata mereka dan bergegas mengejar para semut semut tersebut.
---------------------
Sementara itu Hana dan
Siwon sedang menuju ke kantor polisi. Mereka terus mencari kantor polisi atau
polisi tapi belum ditemukan. Padahal sudah 10 menit berkeliling dengan motor
Siwon.
“Aku tak menyangka jika
kau adalah anjing peliharaan keluarga Cho,” kata Siwon membuka pembicaraan.
Hana mengerutkan keningnya bingung.
“Maksudnya?” tanya Hana
bingung.
“Kau disuruh keluarga
Cho untuk bersekolah di SM High School kan?” tanya Siwon. “Soalnya kau dan
Kyuhyun agak dekat begitu. Selain itu kau juga jadi sekretaris di perusahaan
Cho.”
“Cih,aku hanya
diperintah oleh appa-nya Kyuhyun untuk membujuknya kembali ke rumah. Lagipula
appa-nya Kyuhyun adalah sajangnim-ku. Satu lagi,aku hanya sekretaris sementara
di sana karena eomma-ku yang bekerja di perusahaan Cho sedang cuti karena
berlibur.”
“Tapi tetap saja kan
kalau kau itu adalah anjing peliharaan keluarga Cho,” desis Siwon tajam.
“Siwon oppa,kenapa kau
membenci keluarga Cho? Apakah ini karena appa-mu yang menyuruhmu?” tanya Hana
menginterogasi.
Siwon hanya diam
menanggapi pertanyaan Hana. Hana langsung menduga bahwa appa-nya Siwon yang
menyuruh Siwon untuk membenci keluarga Cho.
“Aku hanya ingin
memberimu nasihat saja. Jika kau membantu appa-mu membalas dendam dengan
keluarga Cho,keluarga Cho akan hancur,” ujar Hana. “ Bukan hanya keluarga
Cho,keluarga Choi juga akan hancur.”
Siwon dalam hati
membenarkan kata kata Hana. Yah,Siwon tahu alasan mengapa appa-nya berambisi
menyuruh Siwon menghancurkan keluarga Cho. Tapi dia takut menolak perintah
appa-nya dan takut bahwa appa-nya akan membunuh eomma-nya dan Sooyoung jika ia
tidak menjalankan perintah appa-nya.
---------------------
Hosh…hosh..hoshh…Seohyun,Kyuhyun,dan
Changmin terus berlari menghindari para penjahat tersebut. Dor..dor…dor…peluru
ditembakkan beberapa kali tapi mereka terus berlari. Akhirnya mereka pun
bersembunyi.
“Sialan,bagaimana cara
kita bisa kabur dari penjahat Angry Bird itu?” teriak Changmin frustasi dan
mulutnya pun langsung ditutup oleh Seohyun agar mereka tak ketahuan.
“Hahahaha…Angry Bird??
Maksudnya nama kelompok penjahat tersebut Angry Bird?” tanya Kyuhyun geli.
Seohyun tertawa kecil.
“Hmmm…entahlah,tapi
menurutmu mereka itu kelompok Spongebob Squarepants,” jawab Changmin asal.
Kyuhyun sudah tak
memperdulikan kata-kata ngaco Changmin. Dia langsung memikirkan cara agar
mereka bisa kabur. Dia menatap Changmin dan tong sampah yang tak ada isinya
bergantian.
“Ahhh…aku punya ide,”
seru Kyuhyun yang langsung mulutnya ditutup oleh Changmin.
“Hushhh..diam,” desis
Changmin. Kyuhyun menginjak kaki Changmin dengan keras. Changmin menggigit
bibirnya agar teriakannya tak keluar.
“Kau masih menyimpan
ringtone sirine mobil polisi kan?” tanya Kyuhyun pada Changmin.
“Masih dong,” jawab
Changmin. “Untuk apa?”
“Mau menerapkan konsep
tong kosong nyaring bunyinya,” jawab Kyuhyun yang membuat Seohyun dan Changmin
bingung.
Kyuhyun tanpa banyak
bicara langsung mengambil hape Changin dan memutarkan ringtone sirine mobil
polisi. Hape itu dimasukkannya ke dalam tong sampah kosong tersebut.
Bunyi sirene tersebut
mulai terdengar. Makin lama makin membesar seakan-akan mobil polisi memang
sudah mendekat. Para penjahat itu langsung ngacir mendengar bunyi sirene mobil
polisi tersebut. Changmin langsung teriak gembira dan mengambil hape-nya.
“Ayo kita pergi dari
sini,” ajak Changmin gembira.
Sementara itu trio kwek
kwek *Jaejeong,Yoochun,dan Junsu* berlari bersembunyi karena takut polisi akan
menangkap mereka. Saat mereka berlari hendak kabur,Yunho menghadang langkah
mereka.
“Kalian bertiga kenapa
malah berlari kayak gitu hah?” bentak Yunho keras.
Mereka bertiga hanya
terdiam mendengar kata-kata Yunho. Mereka jujur sangat takut dengan Yunho tapi
disisi lain mereka juga takut dipenjara. Ckckckck…jika takut dipenjara kenapa
mereka mau melakukan kejahatan?? Aneh bin ajaib.
“CUKUP!!!BIAR AKU
SENDIRI YANG MEMBERESKANNYA,”teriak Yunho kesal. Dia mengambil pistolnya lalu
menyeret 3 anak buahnya tersebut. Ckckckck..tadi katanya mau membereskan
sendiri kok malah nyeret 3 anak buahnya. Aneh banget.
Yunho: Lha,itu kan
karena memang di cerita ini tertulis kayak gitu *teriak pake toa
--------------------
Begitu sampai di
rumah,Kiho meneguk secangkir kopi hangat yang ia buat sendiri. Ia tersenyum
saat melihat seorang yeoja mendekat ke arahnya dan tersenyum.
“Appa kelihatan senang
sekali,” ujar yeoja tersebut.
“Tentu senang,karena
sebentar lagi rencana menghancurkan keluarga Cho akan terlaksana,” balas Kiho
lalu mengacak rambut yeoja tersebut.
Tiba-tiba,Choi Mi Young
a.k.a eomma Siwon masuk dan menatap marah kepada mereka semua. Tangannya
terkepal dan wajahnya memerah menahan amarah. Kiho hanya tak peduli lalu sibuk
tersenyum kepada yeoja tersebut.
“Kau….kau ingin
menghancurkan keluarga Cho?” teriak Mi Young histeris. “Kau gila Kiho,terus
bagaimana dengan keluarga ini hah??”
Kiho menatap Mi Young
intens lalu berkata “Aku tak peduli dengan nasib keluarga ini karena aku memang
tak mengharapkan ini. Aku tak menyukaimu dari dulu dan aku menikahimu karena
terpaksa.”
PLAKKK….Mi Young
menampar pipi Kiho dan membuat jejak merah di pipi namja tersebut. Air mata
keluar dari matanya dan mengalir ke pipinya. Kiho hanya meringis lalu memandang
Mi Young kesal.
“Kau…dasar yeoja
bajingan,” ketus Kiho.
Mi Young langsung pergi
ke kamarnya dan menangis sejadi-jadinya. Yeoj yang sedari tadi ada di samping
Kiho hanya menatap Mi Young sedih. Tapi karena dendam dan sebuah keinginan,ia
menepiskan semua itu.
Mereka berdua kembali
bersenang-senang tanpa tahu bahwa kejadian tersebut dilihat oleh seseorang
yaitu Sooyoung.
‘Apa benar kau tak
mengharapkan keluarga ini,appa?’gumam Sooyoung.
----------------------
Di kantor polisi,Siwon
sibuk memberikan laporan. Sementara Hana sibuk meminum minuman yang barusan ia
beli. Tiba-tiba,ia merasakan firasat buruk mengenai Kyuhyun.
‘Kenapa hatiku merasa
tidak enak ya terhadap Kyuhyun? Semoga dia baik-baik saja,’gumam Hana.
Ia pun kembali meminum
minumannya seraya berharap bahwa polisi cepat ke TKP. Firasatnya sangatlah
buruk mengenai Kyuhyun saat ini.
---------------------
“Ayo kita cepat pergi
dari sini,” ajak Kyuhyun ke Seohyun dan Changmin saat situasi sudah aman.
Kyuhyun menggandeng
tangan Seohyun hingga membuat Seohyun malu sekali. Wajahnya semerah tomat dan
jantungnya berdebar-debar. Sementara Changmin yang dicuekkin hanya memasang
muka masang. Ya iyalah,soalnya dia kan yang diculik masa dia gak dipeduliin??
*Poor Changmin*
“Hei semut-semut,cukup
kalian bersenang-senang,”suara namja sontak menghentikkan langkah kaki
Kyuhyun,Seohyun,dan Changmin.
Changmin langsung
berkomat-kamit berdoa agar ia tak diculik lagi. Seohyun langsung juga berdoa
agar nyawanya selamat dan penjahat itu tiba-tiba pingsan mendadak. Sementara
Kyuhyun agak terkejut saat mendengar suara namja tersebut. Ia merasa pernah
mendengarnya dan sangat familiar. Perlahan ia pun menoleh dan shock.
“Kau…”
“Kita bertemu lagi
genius boy,”ucap namja itu lalu mengeluarkan senyum yang mengerikan.
TBC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar